Uji laboratorium yang dilakukan pada beberapa sample makanan oleh BBPOM menemukan jika mie basah yang dijual mengandung formalin.
“Sampai saat ini dari hasil sample makanan yang kita uji, kita sudah temukan mie basah yang mengandung formalin,” kata Trikoranti Kepala Bidang Pemeriksaan dan Penyidikan BBPOM Surabaya pada wartawan, Jumat (12/7/2013).
Sample mie yang diambil dari stand Bazar Ramadhan di Masjid Agung Surabaya ini, lanjut dia, positif mengandung formalin dan ini terlihat dari uji laboratorium yang warnanya berubah menjadi ungu saat diberi cairan kimia untuk mengujinya.
“Setelah kita temukan kalau mie ini mengandung formalin, kita akan beritahukan pada penjualnya dan kita imbau untuk tidak menggunakan mie yang serupa untuk dijual,” ujar dia.
Trikoranti menjelaskan, dengan adanya uji laboratorium ini para pedagang yang ada di Bazar Ramadhan ini juga sangat antusias karena mereka ingin mengetahui apakah makanan yang mereka jual ini aman atau tidak.
“Dengan kedatangan mobil laboratorium keliling ini, penjual justru sangat antusias. Mereka juga ingin tahu makanannya aman atau tidak karena mereka membelinya di pasar,” ungkap dia.
Trikoranti mengimbau, memang formalin dan rodhamin adalah zat berbahaya yang memang banyak ditemui dalam makanan sehingga masyarakat diminta untuk waspada. (dwi/ipg)
Teks Foto :
– Satu diantara petugas BBPOM melakukan uji laboratorium pada sample mie.
Foto : Dwi suarasurabaya.net
sumber : suarasurabaya