Surabaya — Prihatin dengan kondisi Sungai Surabaya yang masih menjadi pembuangan limbah industri dan limbah domestik, puluhan siswa SMA dan mahasiswa berkampanye di depan Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (20/1/2011).
Mereka berharap masyarakat peduli dengan kondisi Sungai Surabaya. Pemerintah juga semestinya mengadakan fasilitas umum untuk mandi cuci kakus supaya warga tidak menjadikan Sungai Surabaya sebagai WC umum.
Aksi dimulai beberapa aktivis yang membentangkan spanduk bertuliskan “Kali Surabaya Bukan WC Umum” di Kalimas, salah satu cabang Sungai Surabaya. Setelahnya, puluhan siswa dari SMK Negeri 1 Driyorejo, SMA Negeri 1 Wringinanom, dan Universitas Bhayangkara berkampanye di depan Gedung Negara Grahadi.
“Kami ingin mengajak masyarakat supaya tidak buang sampah atau buang air besar di sungai. Mungkin ini karena tidak ada air bersih atau kebiasaan. Pemerintah juga harus lebih perhatian dan menyediakan MCK,” kata Rahmah Fitriana, kelas X SMK Negeri 1 Driyorejo.
Sumber : Kompas