Stop Impor Ikan Jepang

No comment 1481 views

Besarnya efek radiasi pasca ledakan di reaktor nuklir Fukushima Daiichi, Jepang, semakin memacu banyak negara untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap suplai makanan dari Jepang. Jika AS dan Hongkong kemarin memblokir impor susu dan produk segar, Indonesia juga mengetati semua produk makanan dan minuman asal Negeri Sakura itu.

Pengawasan intensif akan dilakukan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Meski volume makanan dan minuman dari Jepang kurang dari 5 persen di antara total pasokan impor, pemerintah tetap harus mengetes ulang kadar kontaminasi produk yang masuk ke tanah air ’’Setelah peristiwa radiasi itu, (produk Jepang) diawasi dengan lebih ketat,’’ kata Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu di Jakarta.

Selain itu, keputusan pemerintah Jepang yang memperketat pengawasan produk ikan dan seafood karena kontaminasi nuklir membuat pengusaha sektor perikanan tanah air khawatir. Direktur Pemasaran Luar Negeri Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Saud Hutagalung menyatakan, meledaknya PLTN Fukushima berdampak terhadap impor ikan dari Jepang. Sejumlah importer ikan Jepang kini menghentikan aktivitas dan menjadwal ulang kerja sama ekspor- impor ikan tersebut.

Impor ikan dari Jepang itu dihentikan sementara karena para importer menunggu kabar dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Jepang bahwa ikan impor dari Jepang bebas radioaktif. ’’Importer masih menanti info dari Kemenkes Jepang. Kebanyakan restoran di Indonesia juga menghentikan impor sementara untuk kepentingan konsumen,’’ katanya kemarin (23/3).

KKP juga telah memiliki cara sebagai bentuk perlindungan terhadap konsumen di Indonesia. Yakni, meminta persyaratan sertifikat kesehatan bebas zat radioaktif kepada pemerintah Jepang. Diperkirakan, mulai pekan depan seluruh produk perikanan impor dari Jepang harus berlabel bebas radioaktif.

Sumber : Indopos
http://www.indopos.co.id/index.php/component/content/article/67-indo-reviews/8576-stop-impor-ikan-jepang.html